JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Ratusan massa masyarakat akan menggelar aksi demonstrasi di Jombang, besok Selasa (9/12/2025) pagi. Aksi massa tersebut tergabung dalam Forum rembug masyarakat Jombang (FRMJ).
Koordinator FRMJ, Joko Fattah Rochim mengatakan aksi dilakukan untuk memperingati Hari Antikorupsi Sedunia atau Hakordia tahun 2025. Massa yang terlibat dalam aksi besok lebih dari 100 orang, mengendarai motor dengan membawa pengeras suara (sound system) di mobil.
"Ada tiga sasaran demo besok, yakni kantor Kejari (Kejaksaan Negeri), Kantor Pemkab dan DPRD Jombang berlokasi di Jalan KH A. Wahid Hasyim. Sesuai rencana, dimulai pukul 09.00 WIB," kata Fattah kepada iNews Jombang, Senin (8/12/2025) malam.
Dalam aksinya, FRMJ menyoroti sejumlah temuan dugaan kasus korupsi di Jombang, yang harus segera ditangani oleh aparat penegak hukum (APH). Namun, Fattah tidak membocorkan temuan-temuan kasus yang rencananya akan dilaporkan besok.
"Jadi, besok itu tidak hanya sekedar aksi peringatan Hakordia 2025, tapi kami juga akan melaporkan temuan-temuan dugaan korupsi mulai di desa-desa hingga di lembaga pemerintahan. Berkas-berkasnya sudah kami siapkan, dan agar segera ditangani," ucapnya.
Lebih lanjut Fattah mengajak masyarakat terlibat aksi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. Ia pun memastikan bahwa aksi turun jalan akan berjalan dengan tertib dan tidak melanggar aturan hukum yang berlaku.
"Kami berharap, pimpinan institusi dapat menemui dan merespons aksi besok sehingga tidak membuat massa kecewa," tandasnya.
FRMJ mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kesadaran agar bersikap antikorupsi. FRMJ juga mengajak seluruh elemen bersinergi melakukan pengawasan setiap birokrasi lembaga.
Momen Hari Anti Korupsi Sedunia yang diperingati setiap 9 Desember diharapkan dapat mendorong pemerintah di daerah hingga pusat untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitasnya, serta memastikan bahwa kebijakan publik dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.
Editor : Zainul Arifin
Artikel Terkait
