"Langsung dipukuli tanpa ada sebab. Yang satu lari, satu terkena pukul, satu tersungkur dihajar pula gitu. Yang menghajar banyak, lebih dari 50 an orang, bergerumbul.Ada yang melempar potongan bambu," katanya.
Pengeroyokan itu berhenti setelah sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi, melerai. Menurut Fachril, kejadian itu berlangsung cepat. Setelah puas mengeroyok korban hingga babak belur, para pelaku langsung pergi ke timur menuju ke arah Jombang kota.
"Kalau penyebabnya kurang tahu, kejadian juga cepat langsung pergi. Pelakunya banyak 100 orang lebih dan berpakaian serba hitam," tandasnya.
Setelah kejadian, korban melaporkan ke kepolisian. Berdasarkan informasi yang didapat, korban warga Lengkong, Kabupaten Nganjuk. Kasus dugaan pengeroyokan rombongan konvoi rusuh itu dalam penyelidikan kepolisian.
"Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti, dan juga keterangan saksi-saksi maupun korban. Semoga segera tertangkap pelakunya," kata Kasatreskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra dalam keterangannya kepada wartawan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait