JAKARTA, iNewsMojokerto.id - Planet Saturnus memiliki salah satu bentuk berbeda dibandingkan dengan planet lain. Perbedaan itu terletak pada adanya cincin yang mengitari planet itu.
Cincin Saturnus pertama kali terungkap pada 1610 dengan bantuan teleskop Galileo. Sejak saat itu muncul pertanyaan mengapa planet keenam terdekat dari Matahari mempunyai cincin?
Penelitian tentang cincin Saturnus masih dilakukan sampai sekarang. Penelitian terbaru yang dipimpin Robin Canup di Southwest Research Institute di Boulder, Colorado mengungkap teori terkait pembentukannya.
Dikutip dari Live Science, teori Robin diterbitkan di jurnal Nature. RObin mengatakan bahwa cincin Saturnus berasal dari sisa-sisa es puing-puing Bulan yang terdulu.
Saat Saturnus dan satelit-satelitnya terbentuk bersama, salah satu Bulan terbesar Saturnus terbentuk terlalu dekat dengan planet ini untuk mempertahankan orbit yang stabil. Bulan mulai berputar ke dalam, dan gravitasi Saturnus merobek lapisan es luarnya dan melemparkannya ke orbit demi menciptakan cincin yang dilihat sekarang.
Editor : Trisna Eka Adhitya