JAKARTA, iNewsMojokerto.id - Menjadi imam masjid memiliki tanggung jawab yang cukup berat. Apalagi jika menjadi imam masjid di masjid populer seperti Masjidil Haram.
Oleh karenanya, imam masjid besar biasanya mendapatkan gaji atau bisyarah oleh pengurus Badan kemakmuran Masjid (BKM) atau yayasan yang menaungi masjid tersebut. Namun di beberapa negara dengan masjid-masjid penting dan populer imam masjid akan mendapatkan bisyarah dari pemerintah setempat.
Seperti halnya imam masjid Masjidil Haram di Arab Saudi yang imamnya diberikan bisyarah dari pemerintah. Sebagai masjid paling populer dan penting di dunia bagi umat islam utamanya bagi jemaah haji dan umrah, tentu besaran bisyarah untuk imam Masjidil Haram akan sebanding dengan tugas beratnya.
Dengan tugas beratnya itu, pemerintah Arab Saudi pun memberikan penghargaan berupa cek kosong untuk diisi sendiri oleh imam disesuaikan dengan kebutuhan sang imam. Namun anehnya, seringkali cek itu justru ditolak oleh imam yang menerima cek itu.
Memang, pemerintah Arab Saudi menyatakan ukuran ibadah tidak bisa diukur dengan uang. Hingga akhirnya diberikanlah cek kosong tersebut untuk diisi sendiri oleh para imam.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait