MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Kematian Patih Gajahmada sebagai patih besar Kerajaan Majapahit menyimpan sejumlah misteri yang belum juga terpecahkan hingga kini. Sumber informasi tersebut pun terbatas.
Hingga kini belum ada penemuan peninggalan arkeologi Majapahit yang menambah informasi terkait kisah wafatnya Patih Gajah Mada. Sumber utamanya masihlah Nagarakretagama dan Pararaton.
Dalam buku "Menuju Puncak Kejayaan: Sejarah Kerajaan Majapahit", Prof. Slamet Mulyana menguraikan ada perbedaan fakta terkait kematian Gajahmada. Nagarakretagama dan Pararaton menyebutkan angka tahun kematian yang berbeda.
Dalam Pararaton disebutkan bahwa Patih Gadjah Mada mangkat pada tahun Saka 1290. Sementara informasi pada Nagarakretagama pupuh 71/1 menyebutkan bahwa Patih Gadjahmada wafat pada tahun Saka 1286.
Menurut Prof. Slamet Mulyana, terkait perbedaan ini, sumber Nagarakretagama lebih bisa dipercaya. Terlebih lagi, kemungkinan besar Prapanca menyaksikan sendiri momen mangkatnya Sang Patih Amangkubhumi.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait