JAKARTA, iNews.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta masyarakat yang akan mudik dengan menggunakan moda transportasi motor pribadi agar tidak mudik Lebaran pada tanggal 28-29 April 2022. Adanya prediksi kenaikan jumlah pemudik hingga mencapai 40 persen serta puncak arus mudik menjadi alasan untuk menghindari mudik di tanggal itu.
"Saya mengimbau kepada masyarakat tidak menggunakan motor. Upayakan mudik jangan tanggal 28 hari-hari itu adalah puncak mudik," kata Menhub dalam konferensi pers di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Minggu,(17/4/2022).
Selain itu, Budi juga mengingatkan bahwa meski nantinya terdapat rekayasa lalu lintas, namun pihaknya mewanti-wanti agar para pemudik yang menggunakan motor untuk berhati-hati. Pasalnya, selain berbahaya, perjalanan pemudik ke kampung halaman juga akan melelahkan.
"Satu hal yang harus kita perhatikan bahwa perjalanan darat melelahkan. Oleh karenanya, saya secara pribadi kalau mudik jangan pakai motor," kata Budi
Menhub menyebut setidaknya ada 85 juta atau sekitar situ 47 persen pemudik yang akan menggunakan kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil. Dengan demikian pihaknya terus mempersiapkan berbagai hal, seperti adanya penyediaan mudik gratis, truk gratis kepada pemudik motor.
"Satu, memastikan bahwa bus itu cukup banyak. Kedua, sopirnya sehat. Ketiga, kita menyediakan bus gratis, tidak saja di darat tetapi juga di kereta api dan di laut. Ada motor gratis dan mudik gratis," pungkas dia.
Editor : Trisna Eka Adhitya