Ngeri, Mobil Ditumpangi Sekeluarga Hancur Usai Tabrak Pohon di Jombang Gegara Sopir Mengantuk
JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Brawijaya Desa Mancar Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang, Senin malam (29/12/2025). Mobil yang ditumpangi satu keluarga hancur setelah menabrak pohon di tepi jalan Raya tersebut. Insiden itu dipicu sopir mengantuk.
Informasi diterima iNews, kecelakaan tunggal ini melibatkan mobil Daihatsu Ayla bernopol S 1823 XK yang dikemudikan oleh Agung Wiyono (41) bersama istrinya Suci Fitrianingsih (42) dan anaknya Anindya Nathania Zaheen (6). Ketiganya warga Jl Dahlia 165 RT 10 RW 03 Desa Dapurkejambon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.
Kepala Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto menerangkan, kecelakaan bermula, sekitar pukul 22.30 WIB mobil berwarna kuning itu melaju dari arah Peterongan menuju Jombang.
"Diduga pengemudi mengantuk sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraan, lalu oleng mengarah ke kiri dan menabrak pohon di bahu jalan, maka terjadilah laka lantas tunggal," ujar Siswanto dikonfirmasi, Selasa pagi (30/12/2025).
Menurutnya, peristiwa itu mengakibatkan mobil rusak parah pada bagian depan karena kerasnya benturan dengan pohon. Selain itu, sekeluarga di dalam mobil minibus itu mengalami luka.
"Sopir dan dua orang penumpang mengalami luka-luka dan dilarikan ke Puskesmas Peterongan untuk mendapatkan perawatan medis. Untuk mendaraan kita amankan di kantor Satlantas,” katanya.
Siswanto memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal itu. Namun, kerugian materi diperkirakan jutaan rupiah. Hingga kini, Unit Gakkum Satlantas Polres Jombang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini.
Kecelakaan lalu lintas dipicu sopir mengantuk tidak hanya kali ini terjadi di Jombang. Sebelumnya, truk boks menghantam tembok rumah warga di Ngumpul, Jogoroto serta seorang pemotor vario tewas usai menabrak truk di Rejoagung, Ngoro.
"Kami mengimbau para penemudi untuk selalu memperhatikan kondisi fisik sebelum berkendara. Jangan memaksakan diri mengemudi saat lelah atau mengantuk. Utamakan keselamatan,” ucapnya.
Editor : Zainul Arifin