Pengurus FKUB Mojokerto 2025-2030 Resmi Dikukuhkan, Begini Harapan Bupati Albarra
Bupati Albarra berharap FKUB dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan kondusifitas daerah. Menurutnya, keberadaan FKUB bukan hanya wadah silaturahmi antar umat beragama, tetapi juga instrumen strategis dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Sekali lagi, saya ucapkan selamat dan sukses atas pelantikan pengurus FKUB periode 2025-2030. Semoga jerih payah, waktu, tenaga, dan pikiran yang dicurahkan benar-benar memberikan kontribusi maksimal bagi bangsa, negara, dan Kabupaten Mojokerto. Semoga pula menjadi amal yang dibalas oleh Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya.
Dengan kepengurusan baru ini, FKUB Kabupaten Mojokerto diharapkan semakin solid dalam menjalankan peran strategisnya. FKUB bukan hanya forum dialog, tetapi juga pilar kerukunan yang mampu menjembatani perbedaan dan meredam potensi konflik. Kehadiran FKUB diyakini akan memperkuat fondasi kebersamaan, sehingga Mojokerto tetap menjadi daerah yang aman, damai, dan kondusif bagi seluruh warganya.
Momentum pengukuhan tersebut sekaligus pengingat bahwa kerukunan bukanlah sesuatu yang datang dengan sendirinya, melainkan hasil dari kerja keras, komitmen, dan sinergi semua pihak.
Kepemimpinan baru di bawah Mundzir Masruri, FKUB Mojokerto diharapkan mampu melahirkan program-program inovatif yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, serta memperkuat peran Mojokerto sebagai teladan kerukunan di Jawa Timur.
Editor : Zainul Arifin