get app
inews
Aa Text
Read Next : Dua Abad PPBU Tambakberas Jombang, Menag Sebut Pesantren Kunci Pendidikan Berkualitas

Motivasi Ribuan Santri di Mojokerto, Menko Pangan Zulhas Bagikan Kisah Perjalanan Pendidikannya

Sabtu, 20 September 2025 | 16:10 WIB
header img
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan didampingi Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, KH. Asep Saifuddin Chalim dan Bupati Mojokerto, Muhammad Albarra. Foto iNewsMojokerto/Aries

MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Menteri Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan atau Zulhas memberikan motivasi kepada ribuan santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (20/9/2025). Dalam kunjungan itu, Zulhas memaparkan rekam jejak pendidikannya dan menekankan pentingnya pendidikan pesantren.

Zulhas, menggarisbawahi keunggulan pendidikan pesantren dan madrasah. Menurutnya, menuntut ilmu di lembaga-lembaga ini bukan sekedar mengejar pengetahuan, melainkan juga pembelajaran tentang kehidupan dan kedisiplinan.

"Anak-anakku sekalian, mondok di sekolah itu bukan sekedar ilmu, tetapi pembelajaran hidup. Perlu disiplin, kesungguhan, dan melawan rasa malas," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Zulhas juga membagikan kisah perjalanannya dalam menempuh pendidikan. Dirinya mengaku pernah mengenyam pendidikan madrasah hingga Pendidikan Guru Agama (PGA), meskipun tidak sampai lulus. Namun, dengan kegigihan dan doa, ia berhasil meraih puncak karier.

"Saya berdiri di depan kalian, sekolah saya dari MI (Madrasah Ibtidaiyah) lanjut ke PGA, itu pun tidak lulus. Dari guru agama saja tidak selesai, saya cuma sanggup 3,5 tahun, tapi bisa berdiri di sini menjadi Menteri Koordinator Bidang Pangan, sebelumnya Menteri Perdagangan, sebelumnya Ketua MPR, sebelumnya lagi Menteri Kehutanan, sebelumnya lagi anggota DPR RI, sebelumnya pengusaha," papar Zulkifli.

Editor : Zainul Arifin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut