get app
inews
Aa Text
Read Next : Puntung Rokok Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Gudang Barang Rongsokan di Jombang

Bakar-bakar Sampah, Tempat Usaha Vulkanisir Ban di Jombang Ludes Terbakar

Minggu, 20 Juli 2025 | 19:48 WIB
header img
Bakar-bakar Sampah, Tempat Usaha Vulkanisir Ban di Jombang Ludes Terbakar. Foto iNewsMojokerto/Jajang Sutris

JOMBANG, iNewsMojokerto id - Sebuah tempat usaha vulkanisir ban milik Faruk (34) di Dusun Klampisan, Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur dilalap si Jago merah, Minggu (20/7/2025). Dugaan sementara, sumber api berasal dari aktivitas bakar-bakar sampah yang tidak diawasi dengan baik.

Peristiwa kebakaran sekitar pukul 16.00 WIB tersebut sontak menggegerkan warga sekitar. Asap pekat membumbung tinggi, sementara kobaran api dengan cepat melahap peralatan vulkanisir dan juga atap bangunan rumah.

Petugas Pemadam Kebakaran Pos Mojoagung BPBD Jombang segera diterjunkan ke lokasi setelah menerima laporan warga. Dua unit mobil pemadam dikerahkan guna menjinakkan amukan api yang terus membesar.

"Kami menerima laporan melalui call center sekitar pukul 16.00 WIB dan langsung meluncur ke lokasi dengan armada satu unit fire pumpers truck dan satu unit fire suplay truck," ungkap Eko Agus Istiawan, petugas Damkar Pos Mojoagung kepada iNewsMojokerto.id, di lokasi.

Dia mengatakan api berhasil dipadamkan setelah hampir satu jam proses pemadaman dan pembasahan dilakukan. Menurut Eko, meski tidak menelan korban jiwa, kerusakan bangunan lumayan parah dan mengakibatkan kerugian materi belasan juta rupiah. 

"Saat kebakaran tidak ada orang karena mereka pada libur hari Minggu. Yang terbakar mesin press, beberapa ban dan juga atap bangunan. Kerugian pemilik diperkirakan sekitar Rp19 juta," tandasnya. 

Sementara itu, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan kepolisian, namun indikasi awal mengarah pada aktivitas bakar-bakar sampah di halaman belakang rumah yang diduga ditinggalkan pemilik dalam keadaan menyala.

"Api menjalar ke ban bekas kemudian membesar membakar rumah yang dijadikan usaha vulkanisir ban," katanya menandaskan.

Warga sekitar diimbau agar lebih waspada dan tidak meninggalkan api dalam keadaan menyala tanpa pengawasan, apalagi di musim kemarau yang rawan kebakaran.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut