Salah satu persyaratan itu adalah Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3.00 bagi lulusan Sarjana serta kepemilikan sertifikat Test of English as a Foreign Language (TOEFL) sebagai syarat dasar.
"Persyaratan ini diharapkan dapat menjaring calon-calon ASN yang tidak hanya berkompeten, tetapi juga memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang memadai untuk mendukung tugas dan fungsi di lingkungan Pemprov Jatim,” tuturnya.
Selain itu, seleksi CPNS 2024 juga akan menghadirkan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Tambahan khusus untuk delapan jabatan yang berbasis Teknologi Informasi (IT). Hal ini, sejalan dengan visi Pemprov Jatim untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan memperkuat digitalisasi dalam pelayanan publik.
"Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk merekrut ASN yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga siap menghadapi tantangan zaman, terutama dalam era digital saat ini," jelas Adhy.
Adhy juga menegaskan bahwa seluruh tahapan pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2024 di lingkungan Pemprov Jatim baik untuk Tenaga Teknis maupun Tenaga Kesehatan tidak dipungut biaya.
"Semuanya gratis. Untuk itu saya imbau kepada seluruh calon peserta agar tidak mudah percaya atau bahkan menggunakan jasa calo dalam setiap tahapan seleksinya, yang meminta imbalan uang atau bentuk lainnya,” tegasnya.
Sebagai informasi, terdapat beberapa tahapan seleksi CPNS Tahun 2024. Diantaranya pengumuman seleksi pada 19 Agustus hingga 2 September 2024 dan proses pendaftaran calon peserta pada 20 Agustus s.d 6 September 2024. Kemudian proses akan terus berlanjut hingga tahap pengumuman hasil CPNS pada Januari 2025 mendatang.
Editor : Trisna Eka Adhitya