get app
inews
Aa Text
Read Next : Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Borong Saham Bank Jatim

Tidak Biasa, Warren Buffet Pangkas Kepemilikan Saham Apple Hampir 50 Persen

Minggu, 04 Agustus 2024 | 11:11 WIB
header img
Warren Buffet. (Foto: gatesfoundation.org)

NEW YORK, iNewsMojokerto.id – Perusahaan investasi milik Warren Buffett, Berkshire Hathaway, baru saja melakukan pemangkasan besar-besaran pada kepemilikan saham Apple. Dalam laporan keuangan kuartal II 2024 yang dirilis pada hari Sabtu, terungkap bahwa Berkshire Hathaway telah mengurangi kepemilikan saham Apple hampir 50%.

Menurut CNN Business, jumlah saham Apple yang dimiliki oleh Berkshire Hathaway turun dari 790 juta saham menjadi 400 juta saham, dengan nilai total sebesar 84,2 miliar dolar AS.

Langkah ini menarik perhatian banyak orang, terutama karena Warren Buffett dikenal sebagai investor yang cenderung memegang saham dalam jangka waktu yang panjang. Sebelumnya, Berkshire juga telah melakukan penjualan saham Apple pada tiga bulan terakhir tahun 2023, yang mewakili sekitar 1% dari kepemilikannya di perusahaan tersebut.

Pada kuartal I 2024, Berkshire kembali memangkas saham Apple sebesar 13%. Sementara itu, perusahaan yang berkantor pusat di Omaha, Nebraska, melaporkan rekor tumpukan uang tunai hampir 277 miliar dolar AS untuk kuartal kedua 2024.

Berkshire juga memangkas kepemilikannya di posisi terbesar kedua, yaitu Bank of America, menjadi 41,1 miliar dolar AS. Meskipun demikian, laba Berkshire menunjukkan bahwa sekitar 72% dari nilai portofolionya terkonsentrasi di lima perusahaan: American Express, Apple, Bank of America, Coca-Cola, dan Chevron.

Warren Buffett selalu menjadi sorotan dalam dunia investasi, dan langkah pemangkasan saham Apple ini tentu akan terus menjadi perbincangan hangat. Kita akan terus memantau strategi investasi yang menarik dari sang “Oracle of Omaha.

Editor : Trisna Eka Adhitya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut