Universitas Ciputra Surabaya Ajak Santri dan Masyarakat Pondok Alam Mojokerto Jadi Enterpreneur

MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Universitas Ciputra (UC) Surabaya melakukan pelatihan Training of Trainer (ToT) Entrepreneurship terhadap santri  dan perwakilan masyarakat yang berada di sekitar lokasi Pondok Alam Adat Budaya Nusantara Mahapatih Narotama di Mojokerto. 

Pelatihan itu merupakan rangkaian dari program pengabdian masyarakat dengan tema “PKM Santri Pondok Alam Adat Budaya Nusantara Mahapatih Narotama Mojokerto untuk Pengembangan Fasilitas dan  Konservasi Air Berbasis Sosiopreneurship”. 

Baca Juga

Magister Manajemen UC Surabaya Adakan Talkshow Dengan Pembicara Lima Srikandi Hebat

Bertindak sebagai ketua pelaksana program yakni Prof. Dr. Ir. Nyoman Puspa Asri, M.S. (dosen Food Technology Program), dengan anggota tim Laurensia Maureen Nuradhi, S.T., M.M., G.P. (dosen Program Interior Architecture), dan Oki Krisbianto, S.TP., M.Sc. (dosen Food Technology Program). ToT tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas perwakilan santri Pondok Alam dan masyarakat sekitar Pondok Alam untuk menjadi trainer untuk menjelaskan tentang entrepreneurship kepada santri Pondok Alam lainnya dan kepada masyarakat di sekitar Pondok Alam. 

"Sehingga diharapkan bisa menjadi ajang untuk menemukan ide bisnis baru dan peningkatan kapasitas dan kualitas bisnis yang sudah berjalan," jelas Program Manager UC Center of Entrepreneurship Laurensia Maureen Nuradhi, S.T., M.M., G.P dalam keterangan tertulisnya.

Program ToT Entrepreneurship diikuti oleh 10 peserta yang merupakan perwakilan dari santri Pondok Alam dan masyarakat sekitar Pondok Alam. Diantara para peserta terdapat peserta yang belum memiliki bisnis dan ada beberapa yang sudah memiliki bisnis. 

Baca Juga

Geliatkan Ekonomi Kreatif di Jatim, Disbudpar Lakukan Hal Ini

Bisnis yang dijalankan oleh peserta ToT entrepreneurship didominasi oleh bisnis kuliner berupa produk camilan yang memanfaatkan hasil pertanian di wilayah Jolotundo, Mojokerto. Selain produk kuliner, terdapat pula produk kriya kayu berupa produksi gitar custom dan kontruksi atap.

Program ToT Entrepreneurship terdiri dari sesi fasilitasi SDM untuk memahami dan melakukan refleksi diri terhadap konsep sustainable entrepreneurship dan roadmap program. Kemudian sesi fasilitasi SDM untuk menggali potensi dan permasalahan yang berpeluang bisnis.

Selain itu, sesi fasilitasi SDM untuk menghasilkan ide, model bisnis, dan prototype, sesi fasilitasi SDM untuk melakukan validasi dan memperbaiki model bisnis serta prototype. Lalu sesi fasilitasi SDM untuk melakukan validasi pasar dan memperkuat entitas bisnisnya.

Lebih lanjut, Laurensia Maureen Nuradhi yang menjadi desainer program ToT Entrepreneurship Pondok Alam berharap bahwa pelatihan ini mampu melahirkan entrepreneur tangguh dan unggul dari santri Pondok Alam dan masyarakat sekitar Pondok Alam. Pelaksanaan pelatihan Entrepreneurship Pondok Alam dibantu oleh drh. Almaedawati Erina, M.Si. dan Fransisca Romana Titis Suniati, S.TP., M.Sc.. 

"Dengan lahirnya para entrepreneur tersebut maka kemandirian ekonomi Pondok Alam sebagai komunitas yang menaungi para santri akan terjadi, sekaligus sebagai upaya peningkatan kapasitas ekonomi para santri," pungkasnya. 

Sedangkan keterlibatan masyarakat di sekitar Pondok Alam dalam ToT Entrepreneurship ini diharapkan juga sebagai momentum untuk peningkatan kapasitas ekonomi masyarakat yang diharapkan akan terus diperluas jangkaunnya dengan menularkan hasil ToT tersebut ke anggota masyarakat lainnya. Selain itu, pelatihan ini juga menekankan pada aspek keberlanjutan bisnis dan nilai sosiopreneur.
 

Editor : Trisna Eka Adhitya