Emil menyatakan pihak Pemprov Jatim mendengarkan aspirasi para buruh ini. Pemprov Jatim akan berusaha memperjuangkan aspirasi ini ke pemerintah pusat.
"Kami yakin panjenengan semua duduk di sini juga memiliki rasa percaya pada kami. Insyaallah kami akan memperjuangkan yang terbaik," tegas Emil.
Ditemani Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, Emil berjanjiakan memfasilitasi forum bagi para buruh untuk menemukan titik temu tuntutan yang disuarakan.
"Mari kita duduk, kita carikan solusi bersama. Kami sebagai pengemban, tentu berkewajiban meneruskan aspirasi kepada pemerintah pusat dalam tempo sesingkatnya," kata Emil di depan ribuan buruh aksi.
Emil menambahkan, terkait tuntutan kenaikan harga BBM, itu akan dituangkan dalam surat rekomendasi dan dikirim ke pemerintah pusat. Selain itu, Pemprov Jatim juga akan meneruskan usulan lainnya agar dilakukan tinjau ulang.
Solusi ini diupayakan untuk mencari kemungkinan klaster ketenagakerjaan bisa dikeluarkan dari UU Cipta Kerja. Berbagai upaya lain juga akan diusahakan Pemprov Jatim untuk mencapai titik temu.
"Kemudian mengenai UMKM, secara prinsip kami bisa memahami situasi dan agar pembicaraan ini segera bisa ditindaklanjuti hasilnya agar ada titik temu," ujar Emil.
Editor : Trisna Eka Adhitya