get app
inews
Aa Read Next : DWP Kota Mojokerto dan Diskominfo Kompak Adakan Pelatihan Pembuatan Toko Online

Mengupas Dua Sosok Pendiri Shopee, Raksasa Ecommerce di Indonesia

Selasa, 19 Juli 2022 | 19:33 WIB
header img
pendiri Shopee Forrest Li. (Foto: Forrest Li)

JAKARTA, iNews.id - Masyarakat Indonesia sudah banyak yang mengenal marketplace bernama Shopee. Namun masih banyak yang belum tahu siapa sosok di balik populernya marketplace nomor satu di Indonesia itu. 

Berdasarkan data Similar Web for App Performance, pengguna aktif harian Shopee selama bulan Desember 2021 saja telah mencapai 33,27 juta. Dengan jumlah itu tak heran Shopee menjadi platform belanja online yang paling banyak digunakan di Indonesia. 

Bahkan Shopee telah menggeser Tokopedia sebagai platform belanja online terpopuler sejak tahun 2019. Dengan hasil ini ternyata ada dua sosok besar di baliknya, yakni Forrest Li dan Chris Feng

Lantas siapakah Forrest Li dan Chris Feng? berikut ulasannya. 

Forrest Li  

Sebelum mendirikan Shopee, pria bernama asli Forrest Xiaodong Li sempat mengalami pasang surut bisnis. Ia sempat menjadi karyawan dan bekerja di Viacom Media Networks sebelum akhirnya Forrest Li bekerja di Motorola Networks Inc di Shanghai. 

Pria yang lahir di Tianjin, Cina, pada tahun 1978 juga diketahui pernah bekerja di perusahaan produsen kaca terkemuka, Corning Inc. Cara pandang Li berubah di tahun 2005 setelah mendengar ceramah Steve Jobs yang akhirnya membuat perusahaan digitalnya sendiri. 

Ia mendirikan GG Games di Singapura dan mencoba peruntungan berbisnis game online dan sempat terkenal lewat platform game online miliknya, Garena. Perusahaan induknya adalah Sea Ltd yang berbasis di Singapura serta menaungi Shopee dan Airpay Limited.

Namun, bisnis game online tersebut bisa dikatakan tidak berhasil. Tak patah arang, Li bersama beberapa kolega akhirnya mendirikan Garena yang kini dikenal sebagai SEA Limited. 

Forrest Li saat ini dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Singapura. Berdasarkan data Forbes, kekayaan Li tercatat mencapai USD13,2 miliar atau sekitar Rp193 triliun. 

Sosok Chris Feng Di sisi lain 

Chris Zhimin Feng atau dikenal sebagai Chris Feng adalah pria yang berasal dari Singapura dan pernah mengenyam pendidikan Ilmu Komputer di National University of Singapore. Chris Feng yang mendapatkan beasiswa berhasil menjadi lulusan terbaik di universitas tersebut. 

Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan ke Amerika tepatnya di Stanford University, jurusan Management Science and Engineering. Chris Feng sempat tujuh tahun bekerja di perusahaan konsultan manajemen McKinsey, Frankfurt, Jerman. 

Setelah itu, ia kemudian pindah ke Rocket Internet.  Di perusahaan barunya tersebut , Chris Feng Menjabat sebagai Direktur Pelaksana Regional Zalora untuk wilayah Asia Tenggara.  

Chris Feng juga sempat Chief Purchasing Officer di Lazada Asia Tenggara selama tiga tahun sebelum akhirnya bergabung dengan Garena yang berada di bawah naungan perusahaan SEA Ltd milik Forrest Li. Di sana keduanya bertemu dan Chris Feng menjabat sebagai Head of Mobile Garena. 

Forrest Li dan Chris Feng Mendirikan Shopee Setelah menjadi Head of Mobile Business Garena selama setahun, Chris Feng dan Forrest Li memutuskan untuk mendirikan marketplace yang diberi nama Shopee pada tahun 2015. Ecommerce tersebut berdiri di bawah naungan SEA Ltd yang sebelumnya bernama Garena milik Forrest Li. 

Ia merupakan sosok yang juga memiliki berkontribusi besar dalam lahir dan berkembangnya Shopee. Chris Feng kemudian menjabat sebagai CEO di Shopee.  

Marketplace ini awalnya mengusung konsep consumer to consumer (C2C). Namun seiring berjalannya waktu, Shopee kini menjadi hybrid C2C dan business to consumer (B2C).  

Shopee diketahui resmi masuk ke Indonesia pada 1 Desember 2015. Chris Feng selaku CEO sekaligus pendiri Shopee menargetkan Indonesia lantaran dinilai potensial. 

Hal itu karena populasi penduduknya yang terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, masyarakat pengguna internet di Indonesia juga berkembang sangat pesat dan terus meningkat setiap saat. 

Sejak diluncurkan di Indonesia, Shopee memang sudah menawarkan berbagai macam program menarik untuk menggaet lebih banyak pengguna di Tanah Air. Salah satu program yang cukup diminati para pengguna Shopee adalah program gratis ongkir yang masih berlaku sampai sekarang. 

Shopee kini telah menjadi aplikasi online shop yang banyak digunakan masyarakat Indonesia menggeser platform sejenis yang sebelumnya telah ada. Ecommerce ini bahkan telah berhasil menguasai pasar Asia Tenggara lainnya seperti Singapura, Thailand, Taiwan, dan Taiwan, Malaysia, dan Filipina. 

Tak cuma menjadi penyedia lapak bagi penjual, Shopee juga menjual produk mereka sendiri yang dikirim dari luar negeri. Oleh karena itu, tidak heran jika ecommerce yang satu ini sangat banyak diminati.

Demikian kisah pendiri Shopee yang saat ini menjadi platform belanja online nomor satu di Indonesia. 

Editor : Trisna Eka Adhitya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut