Ali Maghfur menambahkan bahwa sarang tawon di rumahnya yang lokasinya di pinggir jalan itu sudah ada sejak tiga bulan lalu. Lantaran khawatir dapat membahayakan warga dan keluarga, Ali meminta bantuan pemadam kebakaran untuk memusnahkan.
"Awalnya ukurannya satu kepala dan sekarang ini bertambah besar lagi, akhirnya kita mengadu ke desa diteruskan ke damkar dan dievakuasi hari ini. Karena di sini perempatan lalu lalang anak kecil juga kendaraan dikhawatirkan nanti ada korban, tapi Alhamdulillah sampai detik ini belum ada kejadian seperti itu," kata Ali.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada petugas pemadam kebakaran yang berhasil mengevakuasi sarang tawon beracun tersebut. Ali mengaku tidak mengeluarkan biaya sama sekali atas bantuan dari Damkar Mojoagung Jombang.
Damkar BPBD Jombang mengimbau masyarakat jika melihat binatang berbahaya seperti tawon vespa di lingkungan sekitarnya tidak mengevakuasi secara mandiri demi keselamatan. Warga diminta segera melapor agar dapat dievakuasi dengan profesional dan aman.
Editor : Zainul Arifin
Artikel Terkait
