MOJOKERTO, iNews.id - Insan perfilman Kota Mojokerto mendapat tempat di Kotanya. Hal ini karena Pemkot Mojokerto memfasilitasi para sineas muda film pendek dengan mengadakan Festival film pendek bertajuk Mojokerto Menuju Kota Wisata dalam rangka memperingati hari film nasional tahun 2022.
Dalam Festival yang diselenggarakan oleh Pemkot Mojokerto melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) itu, Pemkot Mojokerto akan terus berupaya mengembangkan ekonomi kreatif (ekraf) dalam mewujudkan Kota Mojokerto sebagai Kota Pariwisata.
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan, untuk mengembangkan pariwisata di Kota Mojokerto tak lepas dari peran pelaku ekraf dalam menarik para wisatawan berkunjung ke Bumi Majapahit perkotaan.
"Dan sudah pasti ketika pariwisata ini bergerak maju maka ekonomi kreatif bagian dari sektor yang tidak terlepas dari kemajuan pariwisata itu. Karena itulah Pemerintah Kota Mojokerto menaruh perhatian sejak awal tahun 2019 untuk terus mendorong kemajuan 17 subsektor ekonomi kreatif sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam rangka mensukseskan program prioritas yang berhubungan dengan pariwisata," ungkap Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini.
Berdasarkan hasil kurasi para dewan juri karya para pelajar SMPN 2 Kota Mojokerto yang berjudul Wulan Merindu berhasil menjadi juara terbaik 1 kategori pelajar. Sementara untuk terbaik 1 kategori umum dimenangkan oleh Gus Yuk Kota Mojokerto dengan judul Ngelencer.
penyerahan hadiah untuk para pemenang dilakukan oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari di Bioskop CGV Sunrise Mall pada Rabu (22/3/2022) malam. Turut hadir dalam penyerahan hadiah Festival Film Pendek 2022 adalah Ketua DPRD Kota Mojokerto bersama Wakil Ketua, Kepala Disporapar dan Kepala Dinas P dan Kota Mojokerto.
Ning Ita, sapaan akrab Ika Puspitasari juga mengungkapkan bahwa sineas muda Kota Mojokerto sangat penting perannya dalam mempromosikan Kota Mojokerto sebagai kota pariwisata berbasis sejarah dan budaya.
"Harapan kita sangat besar ternyata generasi Kota Mojokerto tadi saya bilang masih usia SMP saja sudah luar biasa karyanya kalau ini terus kita lakukan fasilitasi saya optimis perfilman Kota Mojokerto tidak kalah dengan yang berasal dari kota-kota besar yang sudah terkenal," tambahnya.
Dengan hasil dalam festival film pendek ini Ning Ita sangat optimis dan percaya bahwa kemenangan yang diraih pada kesempatan ini akan menjadi motivasi untuk memenangkan kompetisi tidak hanya di level lokal namun sampai level global.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait