"Saat kebakaran tidak ada orang karena mereka pada libur hari Minggu. Yang terbakar mesin press, beberapa ban dan juga atap bangunan. Kerugian pemilik diperkirakan sekitar Rp19 juta," tandasnya.
Sementara itu, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan kepolisian, namun indikasi awal mengarah pada aktivitas bakar-bakar sampah di halaman belakang rumah yang diduga ditinggalkan pemilik dalam keadaan menyala.
"Api menjalar ke ban bekas kemudian membesar membakar rumah yang dijadikan usaha vulkanisir ban," katanya menandaskan.
Warga sekitar diimbau agar lebih waspada dan tidak meninggalkan api dalam keadaan menyala tanpa pengawasan, apalagi di musim kemarau yang rawan kebakaran.
Editor : Arif Ardliyanto
