Tarif 104% Bikin Panas: China Sensor, Netizen Ngamuk

Trisna Eka Adhitya
Tarif 104% Bikin Panas: China Sensor, Netizen Ngamuk ilustrasi hubungan Amerika Serikat dan China. (Foto: iNews, Reuters)

Media sosial asing seperti Instagram dan X telah lama diblokir, sehingga masyarakat China lebih banyak menggunakan platform lokal seperti Weibo untuk berinteraksi di dunia maya.

Sementara itu, Juru Bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, pada Selasa menyatakan bahwa kebijakan tarif baru akan segera diberlakukan terhadap produk-produk asal China.

"Akan ada tarif 104 persen yang berlaku terhadap China malam nanti, pada tengah malam," ujar Leavitt.

Awalnya, Trump hanya menerapkan tarif sebesar 20 persen. Namun, pada 2 April, ia menambahkan beban tarif secara bertahap dengan tambahan 34 persen, lalu meningkat lagi sebesar 50 persen.

Meski demikian, Trump masih membuka peluang dialog. Ia menyatakan kesediaannya untuk bernegosiasi dengan China jika negara tersebut bersedia mencapai kesepakatan dagang yang baru.

Editor : Trisna Eka Adhitya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update