Andum Apukat Sambirejo Meriah, Warga Jombang Berebut 2025 Kg Buah Alpukat

Zainul Arifin
Andum Apukat Sambirejo Meriah, Warga Jombang Berebut 2025 Kg Buah Alpukat. Foto InewsMojokerto/Tangkap Layar

JOMBANG, iNEWSMOJOKERTO.ID - Event tahunan Andum Apokat 2025 kembali dilaksanakan warga Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang sebagai wujud sedekah dan ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas panen hasil bumi  yang melimpah, Minggu (2/2/2025).

Andum Apokat yang digelar di Lapangan Sambirejo itu mampu menyedot perhatian warga. Keseruan dan kemeriahan muncul ketika 2025 kg alpukat dalam gunungan tumpeng raksasa dibagikan gratis kepada pengunjung. Warga saling berebut untuk mendapatkan.

Sebelum dibagikan, dilakukan Kirab Tumpeng hasil bumi dan gunungan kecil alpukat menuju lapangan Sumberejo. Kirab itu diikuti 13 Rukun Tetangga (RT) Desa setempat. Tiba di lapangan gunungan buah alpukat berukuran kecil itu diletakkan mengelilingi gunungan buah alpukat raksasa.

Setelah didoakan oleh tokoh masyarakat setempat, seluruh gunungan buah alpukat berukuran kecil itu langsung diserbu warga. Aksi saling dorong dan berdesakan tak terhindarkan demi mendapat buah alpukat yang telah disediakan.

"Ini dapat sekitar 6 buah alpukat, Alhamdulillah. Seru sing rebutan, desa-desakan," ucap salah satu warga, Moh Imam.

Sementara buah alpukat pada tumpeng raksasa dibagikan oleh panitia yang naik ke atas gunungan. Panitia melemparkan dari atas hingga warga saling berebut menangkap buah alpukat tersebut.

"Andum Apokat ini dari 13 RT, mudah-mudahan dapat menjadikan masyarakat desa Sambirejo lebih baik, tenteram dan rukun. Mudah-mudahan Tuhan memberikan perlindungan yang sekuat-kuatnya," kata Sungkono dalam sambutannya.

Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo yang hadir dalam acara itu menyampaikan bahwa berdasarkan populasi tahun 2024, jumlah alpukat di kabupaten Jombang mencapai 49279 pohon. Dimana 87 persen berada di kecamatan wonosalam. Adapun sisanya tersebar di kecamatan bareng, Mojowarno, Diwek dan Ngoro.

Ia mengatakan bulan Februari ini merupakan puncak panen, sehingga acara itu menjadi momentum yang tepat merayakan dan mempromosikan hasil pertanian daerah. "Saya berharap melalui acara ini dapat semakin mempererat semangat gotong royong dan kerja sama di antara para petani," kata Teguh dalam sambutanya.

Pada kesempatan itu juga diberikan 100 bibit alpukat. Langkah ini diharapkan dapat membantu pengembangan alpukat sebagai komoditas unggulan desa yang semakin berkembang  dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat.

Ke depan, kata Teguh dinas pertanian akan mendukung sepenuhnya upaya pelestarian dan pengembangan alpukat varietas unggul wonosalam seperti varietas gobang 01 yang sudah mempunyai tanda daftar varietas lokal yang ditulis Kementan pada tanggal 28 Desember 2021.

"Saya berharap masyarakat semua, teman teman semua silahkan viralkan acara ini ke seluruh dunia, sampaikan bahwa di Sambirejo Wonosalam ada acara ini yang bisa ditonton l, dinikmati oleh seluruh dunia di bumi ini," ujarnya. 

Teguh juga berharap event Andum Apokat dapat terus berlangsung, dan berkembang di masa mendatang. "Mari bersama-sama kita jaga, kembangkan potensi pertanian yang kita memiliki guna manfaat yang lebih luas serta memperkuat daya tarik wisata lokal dan menjaga ketahanan pangan Indonesia," pungkasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network