JOMBANG, iNEWSMOJOKERTO.ID - Polisi langsung bergerak turun ke lapangan menindaklanjuti laporan remaja yang menjadi korban begal sadis di Ringroad Mojoagung Jombang, Sabtu (25/1/2025). Polisi telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti, di antaranya rekaman CCTV.
Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas mengatakan pihaknya telah mengantongi identitas pelaku begal yang melukai dan merampat handphone (HP) dua korban berinisial MII, (17) dan Ag (17) warga Desa Jombok Kecamatan Kesamben, Jombang.
Menurutnya, identitas dan ciri-ciri pelaku diketahui dari rekaman kamera pengawas (CCTV) yang diperoleh saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus tersebut. “Kami dapat petunjuk untuk mengungkap pelaku. Saat ini pelaku masih kami buru, mohon doanya segera terungkap," kata Yogas, Sabtu (25/1/2025) sore seusai menerima laporan korban.
Berdasarkan keterangan korban, kata Yogas, korban saat itu sedang menunggu temannya di kawasan Ringroad Mojoagung. Tanpa diduga, pelaku datang menghampirinya dengan menggunakan motor matik boncengan tiga. Pelaku turun dari motor dan langsung mengepruk MII dengan kayu.
"Saat itu yang dipukul pada bagian kepala karena melakukan perlawanan. Sedangkan temannya Ag terkena tangannya karena menangkis pukulan itu," ujar Yogas.
Setelah melakukan kekerasan, pelaku merampas handphone milik Ag. Setelah itu kabur meninggalkan korban yang mengalami luka-luka. Kedua remaja tersebut, kemudian diantar keluarganya ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Awalnya korban tidak melapor. Namun setelah kejadian itu diunggah di medsos, kami melakukan penelusuran hingga ketemu korban. Pihak keluarga koperatif mau melaporkan ke Polsek Mojoagung," tandasnya.
Dua remaja MII, (17) dan Ag (17) menjadi sasaran begal sadis ketika melintas di Ringroad Mojoagung, Jombang, Sabtu (25/1/2025) dini hari pukul 02.00 WIB. Kedua remaja itu dikepruk kayu oleh pelaku hingga kepalanya robek dan bocor. Tak hanya itu, HP miliknya juga dirampas
Beruntung, sepeda motor milik korban yang jatuh saat itu gagal menyala hingga para pelaku gagal membawanya lari. Namun, akibat kejadian itu MII dan AG menderita luka cukup parah. Kepala MII, menderita luka sobek hingga harus mendapat 10 jahitan. Sementara Ag, luka robek di tangan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
