LVIV, iNews.id - Pasukan Rusia terus melakukan invasi ke Ukraina. Usai menguasai Chernobyl, sejumlah pasukan Rusia dengan kendaraan tempur mulai berusaha menguasai lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Nukrlir (PLTN) terbesar di eropa, Zaporizhzhia, Kamis (3/3/2022) malam.
Wali Kota Energodar Dmytro Orlov mengatakan, barisan pasukan Rusia menuju salah satu objek vital itu dengan menggunakan kendaraan tempur berat, termasuk tank.
"Suara keras tembakan bisa terdengar di kota," kata Orlov, dalam pesannya di media sosial, seperti dilaporkan kembali Reuters, Jumat (4/3/2022).
Sebelumnya, pihak berwenang Ukraina melaporkan, pasukan Rusia menambah kekuatan untuk merebut fasilitas nuklir di tenggara Ukraina itu serta memasuki Energodar.
Selain itu, Rusia juga telah merebut PLTN Chernobyl yang sudah tidak berfungsi, berjarak sekitar 100 kilometer sebelah utara Ibu Kota Kiev. Pada Kamis kemarin, pasukan Rusia juga merebut Kherson, kota besar sekaligus ibu kota provinsi pertama Ukraina yang direbut Rusia setelah 8 hari serangan.
Wali Kota Kherson Igor Kolykhayev mengatakan, pasukan Rusia memasuki jalan-jalan kota berpenduduk 250.000 jiwa itu bahkan menduduki gedung dewan.
Kedatangan pasukan Rusia itu tentu membuat ketakutan bagi warga Kota. Ia pun meminta tentara Rusia agar tidak menembaki warga sipil.
"Ada pendatang bersenjata di komite eksekutif kota hari ini. Saya tidak punya janji apa pun dengan mereka. Saya hanya meminta mereka untuk tidak menembaki orang-orang," ujarnya.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait