JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Kasus penemuan mayat bayi perempuan di saluran irigasi sawah di Desa Rejoslamet, Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang, Jawa Timur masih diselidiki Satreskrim Polres setempat.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Jombang AKP Sukaca mengatakan
"Untuk temuan mayat bayi tadi pagi itu masih dalam proses penyelidikan. Identitas belum diketahui. Yang jelas bayi perempuan baru lahir," kata Sukaca dikonfirmasi iNews.id, Selasa (26/3/2024).
Diduga kuat, mayat bayi itu dibuang orang tuanya belum lama setelah dilahirkan. Penemuan mayat bayi merah itu pertama kali diketahui oleh beberapa petani yang sedang ke sawah.
Kapolsek Mojowarno, AKP Pranan menambahkan, jenazah bayi di saluran irigasi sawah itu ditemukan petani desa setempat sekitar jam 08.00 WIB.
"Oleh warga kemudian dilaporkan ke Polsek, ” kata mantan KBO Satresnarkoba Polres Jombang ini.
Ia menjelaskan, bayi itu ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia dan mulai mengeluarkan bau. Mayat bayi itu, ditemukan petani tengah mengambang di bawah pintu air saluran irigasi di desa setempat.
“Posisi saat ditemukan memang kondisinya telanjang bulat, dengan tali pusar yang masih menempel, diduga dibuang orang tuanya belum lama setelah dilahirkan,” katanya.
Jasad bayi itu, kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Jombang untuk menjalani pemeriksaan dan autopsi. Tim gabungan Satreskrim Polres Jombang dan Polsek setempat saat ini telah turun melakukan penyelidikan lebih lanjut sembari menunggu hasil autopsi bayi tersebut.
"Anggota reskrim Polsek Mojowarno dan Polres Jombang sudah turun ke lapangan melakukan penyelidikan. Untuk jenazah bayi sekarang di RSUD Jombang," ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
