1. Hidrogen
Hidrogen termasuk ke dalam jenis elemen kimia yang sangat mudah terbakar. Terlebih jika pembakarannya menggunakan mesin pembakaran internal.
Bila bahan bakar alternatif tersebut dicampur dengan menggunakan udara, maka akan menghasilkan pembakaran yang lebih baik dan mampu meningkatkan efisiensi mesin.
Namun saat ini mesin bertenaga hidrogen belum banyak dimanfaatkan untuk transportasi umum.
2. Compressed Natural Gas (CNG)
Compressed Natural Gas (CNG) masuk ke dalam salah satu daftar bahan bakar alternatif saat Pertalite naik. Pada dasarnya, BBM ini diciptakan dari metana yang telah disimpan dengan tekanan sangat tinggi.
Proses pembakarannya lebih bersih, membuat gas CNG sangat cocok sebagau bahan bakar pengganti terbaik saat Pertalite naik. Selain itu, gas jenis ini juga terasa lebih aman untuk diangkut dan ditangani.
CNG dapat digunakan untuk membantu meningkatkan masa pakai oli pelumas di dalam mesin kendaraan, hal ini lantaran lebih mudah bercampur dengan udara.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait