Rabu (28/6/2023) beredar informasi berupa surat somasi dari UMM terkait unggahan MRA dalam tweetnya sebagaimana disebutkan sebelumnya.
Fenomena ini mendapat berbagai tanggapan warganet. Salah satunya terkait respon yang diberikan pihak kampus terhadap tindakan MRA dianggap berlebihan.
Sebagian warganet menilai surat somasi yang dibuat UMM seolah membuat lembaga kampus tampak antikritik. Sementara sebagian lain menyebut tindakan kampus sudah tepat guna menegaskan pentingnya penyampaian kritik yang bijak di jagat internet, khususnya bagi para generasi muda atau populer disebut gen Z.
Warganet menyebut pula bahwa situasi semacam ini adalah akibat dari gap generasi antara generasi sekarang (gen Z) dengan generasi sebelumnya (boomers). Perbedaan cara dan sudut pandang membuat situasi ini menjadi problematik.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait