MALANG, iNewsMojokerto.id - Kota Malang dilanda banjir. Hal ini usai sejumlah wilayah di Kota itu diguyur hujan deras lebih dari dua jam pada Jumat (24/3/2023).
Beberapa stasiun seperti Stasiun Malang Kota pun terpaksa terendam air akibat tingginya curah hujan. Selain itu beberapa ruas jalan protokol, parkiran mal hingga pemukiman warga tak luput dari terjangan banjir.
Kepala BPBD Kota Malang Prayitno mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan kawasan mana saja yang terendam banjir.
"Masih didata, nanti ya masih buat rekap efek hujan lebat barusan," katanya.
Dari informasi yang dihimpun, ada belasan titik banjir di jalan protokol Kota Malang mulai di Jalan Raya Bandulan, Jalan Galunggung, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Veteran, Jalan Trunojoyo, Jalan Danau Kerinci, Jalan Ir Rais, hingga Jalan Raya Bareng pun tergenang. Banjir juga sempat menggenangi kawasan Stasiun Malang Kota, basement parkir Malang Town Square (Matos) di Jalan Veteran, dan Mall Olympic Garden (MOG) di Jalan Kawi.
Banjir juga menggenangi permukiman penduduk di kawasan Kayutangan, sekitar Pasar Kasin, Kelurahan Bareng, Klojen, Kota Malang. Genangan air di sini merendam dengan ketinggian dari 50 hingga 80 sentimeter.
Di sini genangan air nyaris masuk ke rumah-rumah penduduk. Warga Malang, Irwan (28) mengatakan, hujan melanda sejak Jumat sore pukul 14.00 WIB.
"(Hujan) Sudah mulai jam 2 tadi. Tingginya air sekitar 50 sampai 80 cm lah. Hujannya deras memang, jadi banjir gini," ujar Irwan.
Di kawasan Jalan Bareng Raya banjir pun juga melanda hingga masuk ke area rumah. Warga pun berbondong-bondong menyelamatkan barang agar tak terkena genangan air.
"Ya dari sungai yang meluap itu. Jadi sampai ke rumah-rumah yang di bawah," ungkap Fera.
Padahal, kata Fera, wilayahnya selama ini jarang terkena banjir. Dia menduga banjir akibat banyaknya sampah yang menumpuk di sungai.
"Iya tadi dari luapan air itu banyak sampah yang keluar. Di hadang di bersihkan sama warga akhirnya," ucapnya.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait