Ada Korban Anak-anak, KPAI Sayangkan Pertandingan Arema Vs Persebaya Digelar Malam Hari

Trisna Eka Adhitya
Insiden di stadion Kanjuruan (Foto: Ist)

JAKARTA, iNewsMojokerto.id - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyayangkan perihal waktu pertandingan antara Arema FC vs Persebaya yang terlalu malam. Hal ini karena dinilai waktu pertandingan yang terlalu malam tidak ramah anak. 

Ketua KPAI Retno Listyarti saat dihubungi, Senin (3/10/2022) mengaku kecewa kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang tidak mengindahkan imbauan agar pertandingan dilaksanakan sore hari. 

"Sejak awal panitia memang sudah mengkhawatirkan pertandingan ini dan meminta kepada Liga (LIB) agar pertandingan dapat diselenggarakan sore hari untuk meminimalkan risiko," ujarnya. 

"Tetapi sayangnya pihak Liga menolak permintaan tersebut dan tetap menyelenggarakan pertandingan pada malam hari," ucap Retno.

Menurutnya, dengan dilaksanakannya pertandingan pada malam hari dengan melibatkan banyak orang akan menimbulkan risiko yang lebih besar. Potensi ancaman yang diterima anak-anak jika pertandingan dilaksanakan pada malam hari pun menjadi semakin besar. 

"Apalagi di malam hari, karena ada kerentanan bagi anak-anak saat berada dalam kerumunan, karena kita tak bisa memprediksi apa yang akan terjadi dalam kerumunan tersebut," kata Retno. 

Sebelumnya, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mencatat setidaknya ada 17 anak meninggal dunia karena tragedi Stadion Kanjuruhan. Anak-anak yang menjadi korban luka juga harus mendapat penanganan khusus.

Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " KPAI Kecewa Kick Off Terlalu Malam Arema vs Persebaya, Berbahaya untuk Anak "

Editor : Trisna Eka Adhitya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network