MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Berikut ini adalah contoh teks pidato durasi 5 menit hingga 10 menit untuk dibacakan sebagai materi praktik pelajaran di kelas. Praktik berpidato bisa menggunakan teknik ekstemporan, memoriter (menghafal), maupun naskah.
Teks untuk praktik pidato di kelas berikut ini bisa dijadikan contoh untuk membuat pidato sendiri. Membaca pidato di sekolah untuk kelas 11 maupun 10 adalah skill yang sebaiknya dilatih dengan baik.
Membaca teks pidato durasi 10 menit ataupun 5 menit sama-sama memerlukan sikap tubuh dan teknik komunikasi yang baik. Oleh karena itu, latihan sebelum praktik pidato bisa dilakukan sebelum proses penilaian langsung oleh guru di sekolah.
1. Pidato 10 menit Tema: Kelestarian lingkungan
Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi dan salam sejahtera.
Yang yang hormati Ibu/Bapak guru dan wali kelas. Yang saya sayangi, teman-teman kelas 11 IPA.
Marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SW. Atas berkah dan karunia-Nya kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal’afiat pada hari yang cerah ini.
Teman-teman yang saya banggakan, di kesempatan ini saya merasa perlu mengingatkan kembali bahwa lingkungan adalah tempat menggantungkan hidup bagi kita semua, umat manusia. Kita harus menjaga lingkungan baik-baik agar bumi menjadi sumber keuntungan bagi kita, bukan sumber kerugian atau bahkan bencana.
Salah satu cara melestarikan atau menjaga lingkungan adalah dengan menjaga kebersihan. Namun, ada baiknya kita renungkan dahulu apa arti kebersihan lingkungan.
Arti kebersihan lingkungan yang adalah suatu keadaan di mana lingkungan berkualitas layak untuk ditinggali manusia. Suatu keadaan di mana kesehatan manusia secara fisik dan psikis dapat terjaga. Alangkah penting menjaga kebersihan lingkungan agar tercipta kehidupan yang layak dan sejahtera.
Teman-teman yang berbahagia, menjaga kebersihan lingkungan juga merupakan cara terbaik mencegah berbagai penyakit yang mengintai. Terlebih pada ancaman pandemi yang masih membayang. Teman-teman tentu telah mendengar perkembangan virus baru oleh WHO yaitu Monkey pox atau cacar monyet. Tentu kita tidak ingin mengulang kembali masa sulit pandemi.
Sebagai siswa, menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari membersihkan sekolah kita tercinta. Apabila lingkungan kita bersih, kita sebagai penghuni sekolah ini juga terkena dampak positifnya. Kegiatan belajar mengajar menjadi nyaman karena lingkungan sekolah kita bersih.
Itulah sedikit yang bisa saya sampaikan sebagai bahan permenungan di kesempatan yang berbahagia ini. Saya cukupkan pidato saya. Apabila ada salah kata ataupun hal-hal kurang berkenan saya mohon maaf.
Wassalamualaikum wr. wb.
2. Teks pidato 10 menit tema: Pendidikan
Assalamualaikum Wr. Wb.
Yang saya hormati, Ibu Kepala Sekolah, Bapak/Ibu Guru. Yang saya sayangi, teman-teman SMA Negeri 1.
Marilah kita panjatkan puja puji dan syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah mengirim banyak limpahan rahmat, karunia dan keberkahan kepada kita semua.
Sholawat beriring salam tak lupa dan tak henti pula kita haturkan kepada junjungan dan pemimpin kita Nabi besar Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafaat di dunia dan akhirat kelak.
Menempuh pendidikan yang tinggi sangatlah penting untuk menambah ilmu. Pendidikan adalah bekal dasar untuk keperluan sehari-hari kita seperti mengatur keuangan, mengatur manajemen bisnis serta masih banyak lagi.
Hampir semua hal yang kita temui sehari-hari membutuhkan pendidikan sebagai sumber pengetahuannya. Misalnya saat kamar kita mati lampu. Pelajaran fisika yang kita terima di sekolah akan memberi kita pengetahuan tentang apa yang perlu kita cek. Apakah bohlam rusak atau saklar listrik di rumah mengalami gangguan.
Saya hendak memotivasi diri saya sendiri dan juga teman-teman yang saya sayangi di SMA Negeri 1 inin. Mari selalu melakukan hal yang bermanfaat, melakukan hal yang bisa membuat diri lebih baik dari sebelumnya dan memberi cambukan bagi diri bahwa untuk pendidikan bukan semata jembatan untuk mendapat kerja saja. Pendidikan adalah pondasi kemanusiaan kita.
Saya ucapkan terima kasih atas kesempatan dan perhatian yang diberikan pada saya di kesempatan yang berbahagia ini. Itulah yang dapat saya sampaikan. Semoga apa yang telah saya sampaikan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Atas segala kesalahan yang tentu tidak saya sengaja, saya mohon maaf. Sekali lagi terima kasih atas perhatian Bapak dan ibu guru serta teman-teman sekalian.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
3. Pidato 5 menit Tema: Pergaulan bebas dan kenakalan remaja
Assalamualaikum Wr. Wb,
Yang saya hormati, Ibu Kepala Sekolah, Bapak/Ibu Guru, serta teman-teman yang saya cintai.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Alhamdulillah hari ini kita bisa berkumpul di sini dan menghadiri momen penuh pencerahan ini.
Teman-teman yang saya cintai, sedikit saja saya sampaikan sambutan untuk acara pagi ini. Kita tahu bahwa masa muda adalah masa yang sangat labil. Mudah dipengaruhi oleh banyak faktor baik positif maupun negatif.
Anehnya, faktor negatiflah yang lebih cepat diserap dan tentunya akan berakibat buruk terhadap kehidupan dimasa yang akan datang.
Teman-teman yang saya banggakan, sebagai generasi muda yang masih diberi kesadaran sudah seharusnya saling mengingatkan akan bahaya-bahaya pergaulan bebas dan kenakalan remaja. Sebab sebenarnya kita sudah tahu mana yang baik dan buruk untuk dilakukan.
Namun terkadang situasi menyudutkan kita seolah kita tidak punya pilihan. Teman-teman yang saya cintai, kita harus punya prinsip dalam hidup, kita harus mandiri dan mampu membawa diri sehingga bukan kita yang menjadi korban jaman ataupun lingkungan. Kita inilah yang semestinya membawa perubahan bagi masyarakat. Sudah saatnya kita bangkit dan tunjukan bahwa kita bukan generasi muda yang hanya bisa menjadi beban orang tua saja.
Demikian yang bisa saya sampaikan. Saya mohon maaf jika ada salah kata. Terima kasih atas perhatian Ibu Kepala Sekolah, Bapak Ibu guru, serta teman-teman.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
4. Pidato 5 menit tema: Bahaya narkoba
Selamat pagi, Om Swasti Astu.
Yang saya hormati, Ibu Kepala Sekolah, Bapak/Ibu Guru, dan teman-teman SMA Negeri 1. Marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa.
Saya sangat senang diberi kesempatan untuk menyapa teman-teman sekalian di kesempatan yang berbahagia ini. Saya hendak menyampaikan pidato singkat mengenai bahaya narkoba.
Penyalahgunaan Narkotika dan zat aditif telah diatur oleh undang-undang negara kita. Narkoba telah ditentukan sebagai bahan berbahaya yang memberi berbagai dampat buruk.
Perubahan perilaku, gangguan kesehatan, menurunnya produktivitas kerja secara drastis, kriminalitas dan tindak kekerasan di kalangan remaja seperti kita ini adalah sedikit dari banyak dampak negatif narkoba.
Penyalahgunaan narkoba dapat dicegah melalui program-program positif. Misalnya aktif dalam kegiatan seni atau ekstrakulikuler di sekolah. Sebab menurut data, pengguna narkoba didominasi oleh para remaja dan anak sekolah.
Untuk itu marilah kita hindari dan jauhi serta ikut memberantas penggunaan narkoba.
Saya harap yang saya sampaikan bisa menjadi pengingat untuk diri saya sendiri dan semua hadirin yang hadir di kesempatan ini.
Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan. Apabila ada kesalahan dalam bertutur kata, saya mohon maaf. Atas perhatian Bapak/Ibu guru dan teman-teman, saya ucapkan terima kasih.
Selamat pagi.
5. Pidato 10 menit Tema: 17 Agustus
Assalamualaikum wr. wb. Salam sejahtera bagi kita semua.
Kepada Bapak guru yang saya hormati dan teman-teman yang berbahagia, saya ucapkan selamat datang di perayaan HUT RI ke 77 ini.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat dan rahmat-Nya. Di hari yang berbahagia ini kita dapat berkumpul memperingati kemerdekaan Indonesia, negeri tercinta
Teman-teman yang berbahagia, seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah negeri yang terkenal dengan keanekaragamannya. Ratusan bahkan ribuan suku bangsa memiliki budaya yang berbeda-beda. Budaya asing, baik dari Eropa maupun Korea telah menjadi akrab dengan kita. Namun, bijakkah kita mencintai budaya asing itu dibanding budaya asli kita sendiri?
Kita seakan lebih percaya diri dan merasa lebih gaul jika meniru budaya asing itu. Saya tidak hendak membatasi diri. Tentu ada manfaat bagi kita mengetahui perkembangan di luar sana. Dunia internasional selayaknya menjadi sumber pengetahuan bagi kita.
Teman-teman yang berbahagia, banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mewujudkan rasa cinta kita terhadap bangsa Indonesia ini. Terutama di momen bulan Agustus yang meriah ini. Salah satunya adalah melestarikan budaya dan kreativitas kita sebagai generasi muda Indonesia.
Mari kita jadikan perayaan HUT RI ini sebagai kesempatan untuk lebih mengenal dan mencintai jati diri bangsa kita. Marilah kita cintai tanah air kita ini. Indonesia telah memberikan banyak hal kepada kita, sekarang giliran kita untuk memberi sesuatu kepadanya.
Sekian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. Kurang lebihnya saya mohon maaf dan terima kasih atas perhatian yang diberikan.
Saya ucapkan selamat menikmati pesta perayaan 17 Agustus.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait