Menurut dia, hal ini pula yang melatari peluncuran BUMN Startup Day 2022 untuk memperkuat ekosistem digital di Indonesia yang sebagian besar menjangkau masyarakat kelas menengah. Pasalnya, ekonomi digital dalam negeri diperkirakan tumbuh Rp4.818 triliun pada 2030.
Dengan angka tersebut, maka dipastikan Indonesia akan menjadi kontributor terbesar bagi ekonomi digital di Asia Tenggara. Oleh karenanya, Indonesia juga harus beradaptasi untuk perubahan tersebut.
"2030 saya rasa tidak lama lagi, dan tentu angka-angka posisi kita secara ekonomi di 2030 ini luar biasa, digital ekonomi kita di 2030 kurang lebih Rp 4.800 triliun, artinya apa ekonomi digital kita yang terbesar di Asia tenggara," ungkap Erick Thohir.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait