Jam Tertua Di Dunia Ada di Gereja, Awet Hingga 6 Abad

Nanda Alifya Rahmah
Jam Tertua di Dunia Tidak Memiliki Wajah. (Foto: Matt Brown)

MOJOKERTO, iNews.id - Jam mekanik mulai berkembang di Eropa pada 1320 M. Keberadaan gereja ikut berperan dalam perkembangan jam mekanik.

Hingga kini jam tertua di dunia yang masih berfungsi kokoh di sebuah katedral di Inggris. Lembaga Rekor Dunia mencatat jam Katedral Salisbury sebagai jam tertua di dunia.

Tepatnya terletak di Wiltshire, Inggris. Jam ini diperkirakan mulai beroperasi sejak katedral dibangun yaitu pada 1385 M atau 1386 M.

Jam Tanpa Wajah

Jam mekanik di Katedral Salisbury ini dibuat tanpa memiliki tampilan depan. Artinya, jam ini tidak memiliki wajah bertuliskan angka yang melingkar.

Pada awal kemunculannya, jam tanpa wajah ini merupakan "penyimpangan" dari penggunaan jam matahari musiman yang biasa digunakan penduduk Salisbury. Jam ini dianggap sebagai sebuah anomali atau keanehan.

Jam ini dibuat dengan tujuan berdentang setiap jam dan memberi tahu semua orang Salisbury kapan waktunya menghadiri kebaktian gereja. Keberadaan jam ini sebagai media kristenisasi menjadi penting.

Bertahan 6 Abad

Jam mekanis ini mendapatkan kembali perhatian pemerintah setempat pada tahun 1928. kala itu restorasi pun dilakukan.

Sumber lain juga menyebut jam ini dipulihkan lagi pada tahun 1956, setelah bekerja selama 498 tahun dan berdetak lebih dari 500 juta kali. Hampir seluruh bagian jam terbuat dari besi.

Bagian ambang dan foliot yang ada sekarang kemungkinan tidak tampak sebagaimana aslinya di masa lalu. Namun, kereta utama yang menggerakkan mesinnya diyakini masih asli.

Editor : Trisna Eka Adhitya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network