PARIS, iNews.id - Tiga pemimpin negara Eropa datang ke Kiev, Ukraina, Kamis (16/6/2022). Padahal saat ini Ukraina sedang dilanda pertempuran dengan Rusia di wilayah timur yang semakin sengit.
Ketiga pemimpin itu yakni Presiden Prancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Olaf Scholz, dan Perdana Menteri Italia Mario Draghi. Mereka akan bertemu Presiden Volodymyr Zelensky membahas krisis.
Kantor presiden Prancis menyatakan kunjungan ketiga pemimpin sudah dipersiapkan sejak beberapa pekan lalu. Kunjungan ini punya arti penting untuk menegaskan dukungan negara-negara tersebut terhadap Ukraina.
Padahal sebelumnya, Prancis, Jerman, dan Italia dikritik karena melakukan pendekatan yang lebih halus terhadap Rusia. Ukraina mengkritik Prancis, Jerman, dan Italia karena dianggap seperti terpaksa memberikan dukungan terhadap negaranya.
Mereka dianggap lamban memberikan bantuan senjata serta terkesan lebih mengutamakan kepentingan masing-masing atau mencari aman di atas masalah keamanan Ukraina.
Di sisi lain, pasukan Rusia terus menggempur Sievieradonetsk untuk merebut sepenuhnya kota yang berada di provinsi Luhansk tersebut. Sementara pertempuran di wilayah lain juga tak kalah sengit.
Macron dan Scholz juga pernah dikecam karena tetap menjalin komunikasi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di saat Ukraina terus membombardir Ukraina. Macron menang dikenal punya hubungan dekat dengan Putin dibandingkan pemimpin Uni Eropa lainnya.
Dia sempat mengatakan mustahil untuk menciptakan perdamaian di Eropa tanpa mengajak Rusia berunding.
Editor : Trisna Eka Adhitya
Artikel Terkait