39 Tumpeng Tahu dan Sayur Diarak Keliling Desa di Jombang, Warga Ramai-ramai Berebut

JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Ratusan warga desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Jombang ramai-ramai berebut tumpeng tahu dan sayur yang diarak keliling desa setempat dalam kirab tradisi grebeg tahu 2025, Jumat (19/9/2025).

Acara yang dilaksanakan oleh JMR (Jam'iyah Mahabbaturrosul) Desa Sumbermulyo itu sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kelancaran dan kesejahteraan para pengusaha home industry tahu di desa setempat sekaligus untuk menjaga kerukunan masyarakat setempat.

Sekretaris JMR Sofyan mengungkapkan tahun ini ada sejumlah 39 tumpeng tahu dari ratusan home industry tahu yang dikirab keliling kampung. "Grebeg tahu ini yang ke empat kali. Tahun ini ada 39 tumpeng tahu, ada yang model 1 pabrik itu buat satu gunungan tahu, ada yang patungan (urunan)," kata Sofyan. 

Doa mengatakan puluhan tumpeng tahu diarak dari balai desa keliling memutari 6 dusun menuju titik JMR.  Sebagai contoh, warga menggotong tumpeng tahu dari dusun Bapang menuju ke Sidowararas, hingga seterusnya.

"Ini sebagai ungkapan rasa syukur, bertujuan untuk memakmurkan rakyat, selain grebeg tahu kita juga ada rangkaian acara lain seperti turnamen voli, santun, khitanan massal hingga pengajian umum dengan penceramah Gus Iqdam," ujarnya.

Tradisi tahunan ini disambut antusias masyarakat setempat, bahkan hingga desa lain. Grebeg tahu berlangsung seru, warga saling berdesakan untuk mendapat tahu yang dibawa oleh panitia. Tidak hanya tahu, warga juga saling berebut aneka hasil bumi yang sebelumnya dikirab bersama gunungan tahu keliling desa.

Meski panitia beberapa kali mengingatkan agar warga tidak saling dorong, namun warga yang khawatir tidak kebagian tetap merangsek kedepan untuk berebut tahu kuning dan aneka hasil bumi. "Ini dapat tomat, kacang dan tahu juga. Prosesnya rebutan dengan yang lainnya. Jadi kita harus bener-bener pinter menangkap tahu dan sayur yang dilempar-lempar. Saling dorong karena jatuh, tapi seru dan sangat senang sekali," kata Anwar Muhammad, salah satu warga.

Ke depan, Anwar berharap acara semakin meriah dan sukses. Selain itu, mendoakan para pengusaha industri tahu rumahan di desa setempat terus berkembang sehingga tradisi sebagai wujud syukur itu terus berjalan.

Editor : Zainul Arifin