Gagal Mendahului Truk Tronton, Pengendara Tiger Tewas Terlindas Truk di Jombang

JOMBANG, iNewsMojokerto.id -Kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Wangkalkepuh, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, merenggut nyawa pengendara motor Tiger, Ahmad Dzani Hariono (24), pria asal Dusun Trayang, Desa Trayan, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, Sabtu (9/8/2025).

Korban diduga tewas karena gagal mengendalikan kendaraannya saat hendak mendahului kendaraan truk tronton. Sementara satu orang yang dibonceng Irhab Nurdaffa mengalami luka parah dan masih dirawat di rumah sakit.

Kanitsakkum Satlantas Jombang, Ipda Siswanto, menyatakan insiden tersebut terjadi sekitar pada pukul 11.30 WIB. Berdasarkan keterangan saksi Sadikun dan Edi, ketika itu korban mengendarai sepeda motor Honda Tiger AG 2973 WV tengah melaju di jalan Kasemen dari arah timur ke barat.

Saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP), korban berusaha mendahului truk tronton di depannya dari sebelah kiri. Namun, pengendara kurang menguasai kemudi dan terjatuh ke kanan, sehingga tertabrak oleh truk tronton yang sedang membawa muatan galon air mineral dan juga melaju dari arah yang sama.

"Kondisi jalan di tempat kejadian menanjak, arus lalu lintas ramai lancar dan cuaca cerah," kata Siswanto dikonfirmasi iNewsMojokerto.id.

Pihak kepolisian yang mendapat laporan segera meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan. Ahmad Dzani dievakuasi petugas ke RSUD Jombang, namun sayangnya nyawanya tak terselamatkan. Sementara yang dibonceng, Irhab Nurdaffa mengalami luka parah dan masih dirawat di rumah sakit.

Pengemudi truk tronton Hino dengan nomor polisi S 9117 OS, Djaini (56), warga Dusun Sumolawang, Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, dilaporkan tidak mengalami luka dalam insiden tersebut.

Siswanto menambahkan kendaraan korban juga rusak parah dan dievakuasi ke Satlantas Polres Jombang sebagai barang bukti. Begitu juga truk tronton yang terlibat kecelakaan maut tersebut. "Untuk penyebab kecelakaan masih kami dalami," kata Siswanto menutup.

Editor : Zainul Arifin