Kecelakaan Maut di Jombang: Pemotor Tabrak Truk Muat Batu Koral di Jalan Gelap, Tewas Mengenaskan!

JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Kecelakaan maut kembali terjadi di Jombang. Seorang pengendara motor (pemotor) bernama Muhamad Khoiron (35)  Warga Dusun Karang Pon Desa Alang-alang Caruban Jogoroto luka-luka hingga tewas setelah menabrak kendaraan truk bermuatan batu koral.

Khoiron yang melaju kencang terjatuh dari motornya setelah menabrak belakang truk gara-gara situasi jalan gelap gulita pada Minggu (20/7/2025) dini hari di Jalan Raya Desa Palrejo Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Ia terkapar tak bernyawa di pinggir jalan bersama motornya seusai insiden itu.

"Korban langsung meninggal dunia di lokasi, dengan luka parah di kepala. Korban dievakuasi petugas ke RSUD Jombang," kata Bangun Setyo Prakoso, saksi mata di lokasi.

Informasi dihimpun iNewsMojokerto.id, Khoiron mengendarai sepeda motor honda beat pelat nomor polisi S 6775 OCY berjalan dari arah Mojoagung menuju Jombang dengan kecepatan tinggi sekitar pukul 00.30 WIB. Dia mengendarai motor seorang diri.

Begitu melintasi lokasi jalan bergelombang dan gelap gulita karena minim penerangan, korban yang diduga mengantuk tidak bisa menguasai laju motor. Hingga, menabrak bagian belakang sebelah kiri kendaraan dump truk nopol DA 1020 K muatan batu koral yang berjalan searah di depannya.

Setyo mengaku sempat mendengar benturan keras tersebut. Setelah didekati, didapati pengendara terkapar di sepeda motornya dengan kondisi mengenaskan, luka serius pada bagian kepala. "Kemudian ada polisu datang ke lokasi untuk olah TKP dan mengevakuasi korban beserta sepeda motornya," ujarnya.

Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto mengatakan, selain mengakibatkan satu orang meninggal, insiden itu juga menyebabkan kerusakan motor korban. Sementara pengemudi truk bernama Nanang Hermawan (43) asal Desa Wrati Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan tidak mengalami luka.

"Kecelakaan ini masih didalami oleh penyidik. Kami mintai keterangan saksi-saksi termasuk sopir truk yang terlibat dalam kejadian itu," kata Siswanto.

Insiden maut di jalur Surabaya-Madiun ini menjadi pengingat para pengendara untuk lebih berhati-hati ketika melintas di jalan gelap dan bergelombang. Berkendara dengan kecepatan sedang serta konsentrasi dapat mencegah kejadian serupa.

Editor : Arif Ardliyanto