Detik-detik Menegangkan Pelepasan Cincin di Jari Pelajar Jombang, Dipotong Pakai Gerinda

JOMBANG, InewsMojokerto.id - Seorang siswa pelajar sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Jombang Jawa Timur terpaksa harus meminta bantuan petugas Pos Damkar Mojoagung untuk melepas cincin di jari manisnya. Diketahui pelajar tersebut bernama Muhammad Fajri (14).
Detik-detik proses pelepasan cincin menggunakan gerinda berlangsung menegangkan dan dramatis. Dua petugas damkar Eko Wahyudi dan Eko Agus Setiawan harus berhati-hati memotong cincin tersebut agar tidak melukai jari tangan korban.
Selain itu, untuk mengurangi rasa panas akibat gesekan mesin gerinda mini pada cincin, petugas berulang kali menyiramkan air dingin di jari tangan korban yang dilapisi besi tipis.
Setelah sekitar 20 menit proses evakuasi berlangsung, cincin yang membahayakan jari tangan korban akhirnya dapat dipotong, meski beberapa kali korban sempat merasakan kesakitan.
Eko Wahyudi dalam laporannya menyebutkan, saat itu Muhammad Fajri warga Desa Tanggalrejo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang mendatangi Pos Damkar Mojoagung untuk meminta bantuan melepas cincin di jari tangannya, Minggu (8/6/2025).
"Korban datang diantar oleh temannya. Korban merasakan kesakitan pada cincin yang dipakai, dan jarinya membengkak sehingga cincin sulit dilepas," kata Eko.
Setelah menerima laporan, sekitar pukul 15.05 WIB, ia dibantu personel lainnya melakukan penanganan pemotongan cincin menggunakan gerinda kecil yang memang khusus untuk memotong cincin. Dia mengaku proses pemotongan cincin di jari pelajar itu dilakukan sangat hati-hati agar tidak mengalami luka.
"Sekitar pukul 15.25 WIB penanganan selesai dan cincin berhasil di potong atau dilepas tanpa adanya luka pada hari yang bersangkutan," ujarnya.
Pascakejadian itu, dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengenakan cincin yang tidak sesuai dengan ukurannya karena dapat mengakibatkan fatal pada jari tangan.
Editor : Arif Ardliyanto