Tragis, Anak Usia Lima Tahun Tewas Terbakar saat Tidur di Rumahnya

JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Nasib nahas menimpa seorang anak di Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang. Anak berusia 5 tahun itu harus meregang nyawa saat rumahnya terbakar, Jumat petang (2/7/2024) pukul 17.30 WIB.

Saat peristiwa itu terjadi, bocah PAUD tersebut sedang tidur pulas di kamarnya. Laporan Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang menyebut, sebelum kebakaran terjadi, orang tua korban pergi ke rumah neneknya.

Baca Juga

Buang Punting Rokok Sembarangan, Truk Muat Tebu Terbakar

"Korban tidur di dalam kamar dan ditinggal orang tuanya ke rumah neneknya yang bersebelahan," kata Ketua tim Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang Abdi Purwoko, Sabtu (3/8/2024) pagi.

Tak berselang lama, seorang warga sekitar melihat kepulan asap dari dalam rumah korban. Seketika warga dan orang tua korban masuk ke dalam rumah lalu menuju ke sebuah kamar yang dipenuhi kobaran api.

Warga berjibaku memadamkan kobaran api dengan peralatan seadanya. Tidak lama berselang, si jago merah berhasil dipadamkan. Nahas, anak balita yang sedang tidur di kamar ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

Baca Juga

Gudang di SMPN 3 Kota Mojokerto Kebakaran, Satpam Berusaha Padamkan Api

"Setelah padam, terlihat korban sudah meninggal akibat terbakar api. Lalu seorang warga melaporkan kejadian itu kepada Polsek Jombang Kota;" ujarnya.

Ia menyebut, Pusdalops BPBD Jombang menerima laporan musibah itu sekitar pukul 17.45 WIB. Saat petugas BPBD tiba di lokasi, anggota Polsek Jombang dan tim inavis polres setempat melakukan olah kejadian perkara.

"Kami bersama kepolisian melakukan evakuasi jenazah korban dari dalam kamar ke ruang tamu untuk persiapan dimandikan oleh warga," katanya.

Baca Juga

Gus Barra Beri Bantuan Untuk Korban Kebakaran Dusun Gebangmalang

Sementara penyebab dalam kebakaran ini belum diketahui pasti, masih dalam penelusuran. Namun dugaan kuat disebabkan korsleting pada kabel kipas angin kemudian membakar tempat tidur balita itu. "Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan polisi," pungkasnya.

Editor : Trisna Eka Adhitya