Kabar Baru Jambore Dunia 2023, Kedatangan Atikoh Ganjar 

MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Jambore Dunia 2023 dilanda panas ekstrem dan mengakibatkan ratusan peserta dilarikan ke rumah sakit. Kegiatan yang dirancang sampai 12 Agustus 2023 ini masih berlangsung meski suhu mencapai 40 derajat Celcius.

Pada Minggu (6/8/2023), para peserta Jambore Dunia 2023 asal Indonesia ditengok oleh Atikoh Supriyanti, istri Ganjar Pranowo yang menyempatkan diri turut serta dalam agenda pramuka terbesar sedunia tersebut.

Kedatangan Atikoh Ganjar ke area perkemahan SaeManGeumdalam rangka menyapa para kontingen Indonesia, khususnya dari Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah. 

Melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Atikoh menunjukkan kondisi terkini saat dirinya tiba di lokasi. 

Atikoh membenarkan mengenai cuaca panas yang melanda Korea Selatan selama kegiatan Jambore. Meski demikian, tampak sejumlah peserta asal Indonesia dalam kondisi sehat.

Atikoh pun sempat berpartisipasi dalam sejumlah agenda dan menyapa para peserta Jambore Dunia 2023 dari mancanegara. 

Kondisi terkini para peserta asal Indonesia yang dilaporkan berjumlah 1500 peserta dalam kondisi yang sehat. Pihak Kementerian Luar Negeri terus memantau kondisi kesehatan peserta.

Sejauh ini belum ada indikasi pemerintah Indonesia untuk menarik pulang kontingennya. 

Sementara itu, dilaporkan bahwa sejak (4/8/2023) Inggris mengundurkan diri dari Jambore Dunia meski 4000 warganya telah tiba di lokasi. 

4000 anggota pramuka Inggris tersebut dipindah ke hotel dan akan pulang ke negara mereka pada 13  Agustus 2023.

Kondisi peserta dan cuaca negara asal menjadi salah satu faktor peserta dapat bertahan di tengah cuaca panas tersebut. 

Sumber dari pihak kontingen Indonesia pun melaporkan bahwa pihak panitia telah berupaya untuk memperbaiki kondisi yaitu dengan penyediaan suplai makanan, minuman, dan berbagai fasilitas lain agar agenda tetap berjalan dan aman bagi semua peserta.

Jambore Dunia 2023 ini masih diupayakan berakhir sesuai rencana pada 12 Agustus 2023. 

Editor : Trisna Eka Adhitya