Lestarikan Warisan Leluhur, Gus Barra Buka Turnamen Pencak Silat

MOJOKERTO, iNewsMojokerto.id - Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra Lc M.Hum (Gus Barra) membuka turnamen pencak silat piala bersama bupati dan Kapolres Mojokerto. Kegiatan ini dilaksanakan di Padepokan Ikatan Pencak Silat indonesia (IPSI) di Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Kamis (29/9/2022) sebagai upaya untuk melestarikan tradisi pencak silat di Mojokerto. 

Turnamen ini diikuti oleh 78 atlet pencak silat dari perwakilan 14 Kecamatan Wilayah Hukum Polres Mojokerto. Turnamen ini bertujuan untuk mewujudkan Kabupaten Mojokerto yang aman, damai, dan kondusif. 

Baca Juga

Debat Pamungkas, Gus Barra-Rizal Dinilai Tampil Gemilang

Wakil Bupati Mojokerto Gus Barra dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini dalam rangka mencari dan membina bibit Pesilat Kabupaten Mojokerto agar bisa bersaing dikancah Provinsi, Nasional dan Internasional.

"Pencak silat merupakan sebuah seni bela diri asli nenek moyang kita, juga telah diakui masyarakat dunia. Untuk itu, semua pihak, khususnya para pemuda harus ikut menjaga kelestarian pencak silat, dengan ikut belajar pencak silat ini. Karena ikut menjaga olaraga pencak silat ini, sama dengan merawat budaya bangsa indonesia," jelas Wabup Gus Barra.

Lebih lanjut, Wabup Gus Barra menerangkan, pencak silat adalah olahraga beladiri yang mengandung nilai - nilai seni tradisional dari Indonesia. Pencak silat merupakan unsur-unsur kepribadian bangsa Indonesia yang dimiliki dari hasil budaya secara turun temurun.

Baca Juga

Rilis Survei Pilbup Mojokerto, The Republic Institute Sebut Elektabilitas Gus Barra-Rizal 62,1%

Dalam kegiatan itu, Selain dihadiri oleh Wabup Gus Barra, juga dihadiri Kadis Kebudayaan Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disbudporapar) Norman Handitho, S.I.P, perwakilan Forkopimda, Guru Besar pencak silat serta tamu undangan lainnya.

Sedangkan, Kadis Kebudayaan Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disbudporapar) Norman Handitho, S.I.P, menambahkan, turnamen pencak silat piala bersama Bupati dan Kapolres Mojokerto ini, diikuti para peserta mewakili Kecamatan se Kabupaten Mojokerto, dan bukan mewakili Perguruan Silat. Sebanyak 78 pendekar dari 14 Kecamatan Wilayah Hukum Polres Mojokerto.

"Turnamen ini juga dapat menjaring atlet pencak silat berprestasi dari setiap masing masing perwakilan kecamatan yang ada di Kabupaten Mojokerto. Turnamen ini dapat menjadi sarana menjalin silaturahmi di antara para pesilat," ungkap Mas Norman sapaan akrabnya. 

Editor : Trisna Eka Adhitya