get app
inews
Aa Read Next : Anda Pelupa? Bisa Jadi Karena Penghasilan Anda yang Rendah

Mudah Lupa? Berikut 6 Tips Untuk Mencegahnya

Kamis, 07 Juli 2022 | 13:39 WIB
header img
Otak perlu dilatih agar tidak mudah lupa. (Foto: Gerd Altmann)

MOJOKERTO, iNews.id - Lupa adalah situasi yang sangat menggangu bahkan berpotensi berbahaya. Mudah lupa bisa dilatarbelakangi oleh masalah kesehatan atau lainnya. 

Sering lupa bahkan bisa dialami oleh anak-anak. Artinya, kondisi ini adalah kondisi yang sangat umum.

Namun apabila kondisi ini dialami orang dewasa, hal ini tentunya dapat mengganggu aktifitas. Agar terhindar dari lupa, ada beberapa tips sederhana yang bisa dilakukan. 

Tim iNews melansir dari Mayo Clinic 6 tips mudah dan sederhana untuk orang dengan penyakit lupa. 

1. Jaga agar tubuh tetap bergerak secara fisik

Aktivitas fisik bisa meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh dan otak. Dengan lancarnya aliran darah bisa membantu menjaga ingatan tetap tajam. 

Departemen Kesehatan Amerika merekomendasikan setidaknya 150 menit seminggu aktivitas aerobik sedang untuk orang dewasa. Misalnya jalan cepat atau berjalan kaki 10 menit tiap hari juga bisa menjadi pilihan.

2. Jangan ragu mencatat segalanya

Bila daya otak menurun, cobalah disiplin mencatat sehingga aktivitas dan pekerjaan tetap terorganisir. Tugas, janji, acara, bahkan letak barang-barang penting bisa ditulis di buku khusus sehingga bisa dibuka lagi saat dibutukan. 

Saat ini juga sudah tersedia aplikasi untuk memudahkan mengorganisir kegiatan harian. Itu juga dapat dimanfaatkan guna mengurangi lupa

3. Atur pola tidur sehat 

Ternyata tidur memainkan peran penting dalam mendukung kerja otak. Tidur yang cukup seharusnya menjadi prioritas, bukan hanya untuk kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. 

4. Lakukan latihan olah otak

Iseng menjawab teka-teki silang atau game tebak kata dalam aplikasi bisa dipilih untuk melatih daya otak. Bermain game adalah salah satu cara menyenangkan untuk memancing keterhubungan sel saraf ingatan.

Otak manusia terdiri atas sel-sel saraf yang saling terhubung. Jika tidak digunakan, hubungan antarsel ini perlu "dipancing". 

5. Terhubung dengan komunal atau orang-orang terkasih

Berinteraksi dengan orang-orang yang memberi energi positif membantu menangkal depresi dan stres. Stres dan depresi tercatat sebagai salah satu faktor utama hilangnya ingatan dan ketajaman fokus. 

6. Lakukan aktivitas yang menghindarkan diri dari stres dan depresi. 

Ada kalanya, sering mengalami lupa perlu dikonsultasikan dengan dokter. Oleh karena itu, sebaiknya jaga pula konsumsi makanan harian. 

Sejumlah makanan mungkin memengaruhi daya kerja otak dan membuat mudah lupa.

Caption: Otak perlu dilatih agar tidak mudah lupa/ Gerd Altmann

Editor : Trisna Eka Adhitya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut