get app
inews
Aa Text
Read Next : Menang Telak Atas PS Surabaya Muda, PSID Jombang Lolos ke Babak 32 Besar Liga 4 Jatim

5 Pemain Timnas Kesayangan Era Luis Milla Tapi Dibuang Shin Tae-yong,  Nomor 4 Sempat Jadi Kapten

Rabu, 22 Juni 2022 | 08:57 WIB
header img
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. (Foto: Twitter/PSSI)

JAKARTA, iNews.id- Ada perbedaan yang cukup mencolok kala Timnas Indonesia dilatih Luis Mila pada tahun 2017/2018 dan di era kepelatihan Shin Tae-yong saat ini. Salah satu perbedaannya adalah siapa saja pesepak bola yang diangkut oleh pelatih untuk membela timnas. 

Luis Milla yang pernah membawa Spanyol menjadi juara Euro U-21 memiliki gaya permainan passing dari kaki ke kaki dan permainan cantiknya. Dengan gaya seperti ini, pemain yang dipilih pelatih selain harus memiliki skil yang mumpuni, juga harus memiliki satu visi permainan sesuai arahan pelatih. 

Sementara di era Shin Tae-yong, memilih cara bermain dengan mengandalkan kerja keras dan semangat pantang menyerah dari pemain. Tentu karakter ini berbeda dengan Luis Milla yang menjadi pelatih kala itu. 

Sejumlah pemain kesayangan di era Luis Milla pun akhirnya banyak yang tidak dipakai di era Shin Tae-yong. Setidaknya ada 5 pemain Timnas di era Luis Milla yang akhirnya tidak dipakai. 

Berikut daftar 5 pemain kesayangan Luis Milla yang tak dipakai Shin Tae-yong:

1. Zulfiandi


Berbeda dengan Evan Dimas, Zulfiandi merupakan gelandang kesayangan Luis Milla saat itu. Duetnya bersama Evan di lini tengah Timnas Indonesia bersama Evan menjadikan permainan Timnas Indonesia lebih kreatif. 

Tapi nasib yang berbeda dengan Evan, cedera yang sering menerima Zulfiandi membuatnya jarang dipanggil oleh Shin Tae-yong. Terlebih kini Shin Tae-yong memiliki trio yang sudah padu di lini tengah Timnas Indonesia.

2. Febri Haryadi


Febri Hariyadi. (Foto: Persib)

Bersama Luis Milla, Febri menjelma menjadi pemain sayap yang luar biasa. Dia memiliki kecepatan dan mampu menusuk dengan baik ke daerah lawan. 

Tidak hanya itu saja Febri juga memiliki tendangan yang keras dari luar kotak penalti. Namun di era Shin Tae-yong dirinya kalah bersaing dengan pemain yang lebih muda. Sebut saja Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, dan Saddil Ramdani.

3. Ricky Fajrin


Ricky Fajrin.

Satu dari pemain yang kerap kali menjadi pemain yang dipanggil oleh Luis Milla. Meski posisi berada di bek kiri, tapi ketika era Luis Milla Ricky Fajrin diubah posisinya menjadi bek tengah dan itu sukses. 

Tapi ketika era Shin Tae-yong penampilan Fajrin belum bisa membawanya kembali Timnas Indonesia. Padahal dirinya berhasil membawa Bali United meraih gelar juara Liga 1 dua musim beruntun.

4. Hansamu Yama Pranata


Hansamu Yama. (Foto: instagram)

Ketika era Luis Milla, Hansamu adalah pemain yang tidak pernah absen membela Timnas Indonesia. Bahkan kala itu, Hansamu juga pernah didapuk untuk bisa menjadi kapten untuk Timnas Indonesia di era Luis Milla. 

Baru-baru ini, Hansamu memiliki keinginan untuk bisa bermain kembali ke Timnas Indonesia. Tapi ia mencoba realistis dan menilai Timnas Indonesia kini memiliki kekuatan yang bagus.

"Sebagai pemain, saya pasti ingin kembali bermain untuk Timnas Indonesia. Saya menyadari timnas saat ini pemainnya bagus-bagus, banyak pemain muda dan senior juga," kata Hansamu beberapa waktu yang lalu.

5. Gavin Kwan Adsit


Gavin Kwan Adsit. (Foto: eurosport)

Bek sayap Persis Solo ini sering kali dipanggil oleh Luis Milla pada saat TC, baik itu SEA Games, uji coba, dan terakhir Asian Games. Banyak yang bilang Gavin merupakan pemain kesayangan dari Luis Milla kala itu. 

Sebenarnya permainan Gavin saat itu tidak begitu menonjol. Tapi dia memiliki kecepatan dan postur tubuh yang baik. Maka dari itu, Luis Milla selalu memanggilnya meski pada akhirnya ia kalah saing dengan Rezaldi Hehanussa di posisi bek kiri.


 

Editor : Trisna Eka Adhitya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut